ESTIMASI ENERGI PADA RANSUM RUMINANSIA YANG DISUPLEMENTASI BUNGKIL KEDELAI TERPROTEKSI EKSTRAK DAUN MAHONI: BERDASARKAN STOIKIOMETRI PEMBENTUKAN VOLATILE FATTY ACIDS

  • Merryafinola Ifani Fakultas Peternakan, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Indonesia
  • Yusuf Subagyo Fakultas Peternakan, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Indonesia
  • Hermawan Setyo Widodo Fakultas Peternakan, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Indonesia
Keywords: bungkil kedelai terproteksi, daun mahoni, stoikiometri pembentukan VFA

Abstract

Bungkil kedelai terproteksi ekstrak daun mahoni dengan level yang berbeda. Materi yang digunakan yaitu cairan rumen sapi, ransum basal terdiri dari konsentrat dan rumput gajah dengan rasio 60:40%, serta ektrak daun mahoni dengan rataf 0; 1,5; 3; dan 4,5%. Pengujian dilakukan secara eksperimental dengan metode in vitro untuk mendapatkan kadar VFA parsial. Data VFA parsial selanjutnya dikalkulasikan berdasarkan potensi produksi energi setiap mol nya untuk mendapatkan total produksi energi (TPE). Selanjutnya juga dimasukkan ke dalam perhitungan stoikiometri pembentukan VFA untuk mendapatkan estimasi energi reaktan (ER), energi terbuang (ET), persentase energi terbuang (PET) dan efisiensi produksi energi (EPE). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan bungkil kedelai terproteksi pada ransum ruminansia tidak berpengaruh nyata terhadap EPE dan PET. Namun demikian, interaksinya berpengaruh nyata terhadap ER dan ET. Uji orthogonal polynomial menunjukkan respon kubik pada penambahan bungkil kedelai terproteksi daun mahoni terhadap ER (Y = -704,51X3 + 4538,26 X2 - 5904,57X + 15190,73; (R²) = 0,65; P (3,5; 19912,25 kkal)), begitupula dengan penambahan bungkil kedelai terproteksi daun mahoni berpengaruh nyata secara kubik terhadap ET (Y= -148,87 X3 + 967,14 X2 - 1276,83 X + 3056,95; (R²) = 0,67; P (3,5; 4052,55 kkal)). Kesimpulan penelitian didapatkan bahwa ransum dengan penambahan bungkil kedelai terproteksi ekstrak mahoni dengan taraf 1,5 menunjukkan hasil efisiensi terbaik berdasarkan pada estimasi energi melalui stoikiometri pembentukan VFA.

References

Agustina S, Wiryawan IKG, Suharti S. 2020. The importance of rumen anaerobic fungi on fibre degradation in ruminants.Berita Biologi 19: 231-238. DOI: 10.14203/berita biologi.v19i3A.3853
Ahmad, A. A., C. Yang, J. Zhang, Q. Kalwar, Z. Liang, C. Li, M. Du, P. Yan, R. Long, J. Han dan X. Ding. 2020. Effects of Dietary Energy Levels on Rumen Fermentation, Microbial Diversity, and Feed Efficiency of Yaks (Bos grunniens). 11 (625): 1-12.
Benchaar. C, T. A. McAllister and P. Y. Chouinard. 2008. Digestion, Ruminal Fermentation, Ciliate Protozoal Populations, and Milk Production from Dairy Cows Fed Cinnamaldehyde, Quebracho Condensed Tannin, or Yucca schidigera Saponin Extracts. J. Dairy Sci. 91:4765–4777.
Bruinenberg, M.H., Y. Vab der Horning, R.E. Agnew, T. Yan, A.M. van Vuuren and H. Vulk. 2002. “Energy Metabolism of Dairy Cow Feed on Grass”. Livestock Production Science. 75:117-128.
Cahyani, R.D., L.K. Nuswantara, dan A. Subrata. 2012. Pengaruh Proteksi Protein Tepung Kedelai dengan Tanin Daun Bakau terhadap Konsentrasi Amonia, Undegraded Protein, dan Protein Total secara In Vitro. Animal Agriculture Journal. 1(1): 159-166.
Ifani, M., Suhartati, F.M., Rimbawanto, E.A., 2021. Effect of Protection of Soybean Meal Using Mahogany Leaf Extract in Ruminant Diet on Rumen Fermentation Products. J. Ilmu Ternak dan Vet. 26, 96–107. https://doi.org/10.14334/jitv.v26i3.2829
Makkar, H.P.S. 2003. Quantification of Tannin in the Tree and Shrub Legumes: A Laboratory Manual. Kluwer Academic Publisher. Dorrecht. Netherlands.
Min BR, TN Barry, GT Attwood and WC McNabb. 2003. The effect of CTs on the nutrition and health of ruminants fed fresh temperate forages: a review. Animal Feed Science and Technology.106:3–19.
Nuraliah, S., A. Purnomoadi, L. K. Nuswantara. 2015. Konsentrasi Asam Lemak Terbang dan Glukosa DarahDomba Ekor Tipis yang Diberi Bungkil KedelaiTerproteksi Tanin. J urnal Veteriner. 16 (3) : 448-456.
Orskov, E.R. and M. Rayle. 1990. Energy Nutrition in Ruminant. Elsevier Science Publisher Ltd. London.
Patra, A. K.and J. Saxena. 2010. A new perspective on the use of plant secondary metabolites to inhibit methanogenesis in the rumen. Journal Phytochemistry. 71: 1198– 1222.
Prasetiyono, B.W.H.E., Suryahadi, T. Toharmat, dan R. Syarief. 2007. Strategi Suplementasi Protein Ransum Sapi Potong Berbasis Jerami dan Dedak Padi. Media Peternakan. 30(3): 207-217.
Puastuti, W., D. Yulistiani, dan I.W. Mathius. 2012. Respon Fermentasi Rumen dan Retensi Nitrogen dari Domba yang Diberi Protein Tahan Degradasi dalam Rumen. Jurnal Ilmu Ternak dan Veteriner. 17(1): 67-72.
Riis. P. M. 1983. Dynamic Biochemystry Of Animal Production. Departement Of Animal Physiology. The Royal Veterinary and Agricultural Universty. Copenhagen. Denmark
Rimbawanto, E. A., L. M. Yusiati, E. Baliarti dan R. Utomo. 2015. Effect of Condensed Tannin of Leucaena and Calliandra Leaves in Protein TrashFish Silage on In Vitro Ruminal Fermentation, Microbial Protein Synthesis and Digestibility. Journal Animal Production. 17(2):83-91.
Rindawati, N. Daniel, C. Saleh. 2019. Uji Fitokimia, Uji Toksisitas Dan Aktvitas Antioksidan Dari Biji Tumbuhan Mahoni (Swietenia mahagoni (L) Jacq). Jurnal Atomik. 04 (2): 78-81.
Stern, M.D., A. Bach and S. Calsamiglia. 2006. New Concepts in Protein Nutrition in Ruminants. 21st Annual Southwest Nutrition & Management Conference. Tempe, AZ.
Suhartanto, B., R. Utomo, Kustantinah, I. G. S. Budisatria, L. M. Yusiati, dan B. P. Widyobroto. 2014. Pengaruh Penambahan Formaldehid Pada Pembuatan Undegraded Protein Dan Tingkat Suplementasinya Pada Pelet Pakan Lengkap Terhadap Aktivitas Mikrobia Rumen Secara In Vitro. Buletin Peternakan.38(3): 141-149.
Syamsi AN,Astuti TY, Soediarto P. 2018. Volatile fatty acids and methane profile of dairy cattle ruminal fluid was gived legumes in ration based on synchronization protein-energy index. Buletin Peternakan 42: 283-289. DOI: 10.21059/buletinpeternak.v42i4.33074.
Syamsi, AN, HS Widodo, TY Astuti, P Soediarto, dan Y Subagyo. 2020. Potensi Produksi Energi Ransum Berbasis Indeks Sinkronisasi Protein-Energi dengan Suplementasi Leguminosa Berbeda. In Prosiding Seminar Nasional Fakultas Agorindustri Tahun.
Syamsi AN, Ifani M, Widodo HS, Rahayu RA dan Meilinda CL. 2020. Nutrisi dan Indeks Sinkronisasi Protein-Energi Beberapa Jenis Bungkil Pengolahan Pangan untuk Pakan Sapi Perah. Prosiding Seminar Pengembangan Sumber Daya Perdesaan dan Kearifan Lokal Berkelanjutan X, Purwokerto 6-7 Oktober 2020
Syamsi, A.N., L. Waldi, H.S. Widodo, M. Ifani, Y. Subagyo. 2022. Estimasi Energi Ransum Berbasis Indeks Sinkronisasi Protein-Energi dengan Sumber Protein Bebungkilan Berbeda: berdasarkan Stoikiometri Pembentukan Volatile Fatty Acids. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Agribisnis Peternakan (STAP).
Waghorn, G. 2008. Beneficial and detrimental effects of dietary condensed tannins for sustainable sheep and goat production progress and challenges. Animal Feed Science and Technology. 147(1-3), 116–139.
Waldi, L., W. Suryapratama, dan F.M. Suhartati. 2017. Pengaruh Penggunaan Bungkil Kedelai dan Bungkil Kelapa dalam Ransum Berbasis Indeks Sinkronisasi Energi dan Protein terhadap Sintesis Protein Mikroba Rumen Sapi Perah. Journal of Livestock Science and Production. 1(1):1-12.
Yusiati L. M., A. Kurniawati, C. Hanim, dan M. A. Anas. 2018. Protein Binding Capacity of Different Forages Tannin. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science.
Published
2023-07-23
How to Cite
Ifani, M., Subagyo, Y., & Widodo, H. (2023). ESTIMASI ENERGI PADA RANSUM RUMINANSIA YANG DISUPLEMENTASI BUNGKIL KEDELAI TERPROTEKSI EKSTRAK DAUN MAHONI: BERDASARKAN STOIKIOMETRI PEMBENTUKAN VOLATILE FATTY ACIDS. PROSIDING SEMINAR NASIONAL TEKNOLOGI AGRIBISNIS PETERNAKAN (STAP), 10, 510-517. Retrieved from https://jnp.fapet.unsoed.ac.id/index.php/psv/article/view/2315
Section
Articles