PERFORMA PRODUKSI DAN RESPON FISIOLOGI KELINCI PADA LAMA PENCAHAYAAN BERBEDA DENGAN PEMBERIAN PAKAN BERPROTEIN MODERAT

T Haryati; B D P Soewandi; J Nasmi; Y C Raharjo

T Haryati Balai Penelitian Ternak, PO BOX221, Bogor 16002, Indonesia
B D P Soewandi Balai Penelitian Ternak, PO BOX221, Bogor 16002, Indonesia
J Nasmi Balai Penelitian Ternak, PO BOX221, Bogor 16002, Indonesia
Y C Raharjo Balai Penelitian Ternak, PO BOX221, Bogor 16002, Indonesia

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama pencahayaan dengan pemberian pakan berprotein moderat terhadap konsumsi pakan dan produksi kelinci New Zealand White (NZW). Pencahayaan diyakini dapat menstimulasi sekresi hormon pertumbuhan. Percobaan dilakukan terhadap 48 ekor jenis New Zealand White (NZW) lepas sapih. Dilakukan dengan 4 perlakuan yaitu P0= 12 jam terang: 12 jam gelap; P4= 16 jam terang: 8 jam gelap; P8= 20 jam terang : 4 jam gelap; dan P12= 24 jam terang. Setiap perlakuan menggunakan 4 ulangan dengan masing- masing 3 ekor kelinci. Pakan dengan kandungan protein 16% diberikan secara ad libitum. Hasil statistik menunjukkan bahwa lama pencahayaan dengan pemberian pakan berprotein moderat tidak mempengaruhi secara nyata terhadap konsumsi pakan, pertambahan bobot badan harian, konversi pakan, daya cerna bahan kering dan income over feed cost (IOFC). Parameter temperatur rektal dan denyut jantung menunjukkan kondisi yang masih normal. Dari hasil diatas dapat disimpulkan lama pencahayaan tidak mempengaruhi performa produksi serta temperatur rektal dan denyut jantung.

Kata Kunci: kelinci, lama pencahayaan, produksi, respon fisiologi.