ANALISIS PENDAPATAN INTEGRASI TERNAK SAPI POTONG -TANAMAN JAGUNG DI DESA SIDODADI KECAMATAN SANGKUB KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW UTARA (STUDY KASUS)
Abstract
Kabupaten Bolaang Mongondow Utara merupakan wilayah di Sulawesi Utara yang menjadi salah satu sentra pengembangan ternak sapi potong dalam rangka upaya untuk pemenuhan daging sapi secara nasional. Sistem integrasi ternak sapi potong telah diterapkan oleh petani peternak di Desa Sidodadi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pendapatan usaha integrasi ternak sapi potong dan tanaman jagung serta kelayakan usahanya di Desa Sidodadi Kecamatan Sangkub Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Metode penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survey dengan pendekatan studi kasus terhadap usaha peternakan sapi potong milik Bapak Paryanto. Teknik pengambilan data dilakukan melalui observasi dan pengamatan langsung serta wawancara dengan menggunakan kuesioner. Jenis data yang diambil dalam penelitian ini adalah data primer. Analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis pendapatan dan analisis kriteria investasi R/C. Hasil penelitian bahwa total biaya produksi usaha integrasi ternak sapi potong dan tanaman jagung sebesar Rp 51.489.450 dengan penerimaan sebesar Rp. 136.891.000, sehingga pendapatan yang diperoleh sebesar Rp 85.401.550. Hasil analisis kriteria investasi memperoleh nilai R/C sebesar 2,65 dan I/C sebesar 1,65. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa usaha peternak sapi potong yang diintegrasikan dengan tanaman jagung layak untuk dijalankan.
References
Bawinto A, D.R. Mokoagouw, F.H. Elly dan M.A.V. Manese. 2016. Analisis break even point ternak sapi potong kelompok tani “sumber hidup sejati” di Kecamatan Bintauna Kabupaten Bolaangmongondow Utara. Zootek, 36(2): 262 – 270.
Elly, F.H., A.H.S. Salendu, Ch. L. Kaunang, Indriana, R. Pomolango, and Syarifuddin. 2018. Forage Introduction to Support Development of Cattle in Sangkub District. International Journal of Environment, Agriculture and Biotechnology (IJEAB), 3 (5) : 1718-1720.
Elly, F.H., A. Lomboan, C. L. Kaunang and R. Pomolango. 2019. Benefits of Integrated Farming System for Cattle Crops in North Bolaang Mongondow Regency North Sulawesi Province, Indonesia. International Journal of Agriculture, Environment and Bioresearch (IJAEB). 4 (4): 1-5.
Huda, S. dan W. Wikanta. 2017. Pemanfaatan Limbah Kotoran Sapi Menjadi Pupuk Organik Sebagai Upaya Mendukung Usaha Peternakan Sapi Potong di Kelompok Tani Ternak Mandiri Jaya di Desa Moropelang Kec. Babat Kab. Lamongan. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 1(1) : 26-35.
Khafsah., S. H. Warsito., R. A. Prastiya., T. Sardjito., A. L. Saputro., dan B. Agustono. 2018. Analisis Kelayakan Usaha Secara Finansial dan Efisiensi Produksi di Peternakan Sapi Perah PT. Fructi Agri Sejati Kabupaten Jombang. Jurnal Medik Veteriner 1 (3) : 113-119.
Labodu R.P, E Wantasen, M.T. Massie dan F.N.S. Oroh. 2016. Analisis finansial peternakan sapi perah rakyat di Kota Tomohon (studi kasus dikelompok ramulu sangkor). Zootek, 35(2):275-279.
Rachadian, F, R., Agassi, E, A., Wahyudi, S. 2013. Analisis Kelayakan Investasi Penambahan Mesin Frais Baru Pada Cv. Xyz. Journal J@TI Undip, Vol. VIII, No. 1.
Rasyid A. 2012. Metode Komunikasi dan Penyuluhan Pada Petani Sawah. Jurnal Ilmu Komunikasi 1(1): 31-35.
Rusdiana S, Adiati U dan Hutasoit R. 2016. Analisis ekonomi usaha ternak sapi potong berbasis agro ekosistem di Indonesia. Jurnal Agro ekonomika 5(2): 137-149.
Rusdiana S dan Soeharsono 2017. Program Siwa buntuk meningkatkan populasi sapi potong dan nilai ekonomi usaha ternak. Jurnal Forum Agro Ekonomi/FAE 33(2): 125-137.
Rusdiana S, E Sutedi, U Adiati dan D.A. Kusumaningrum. 2019. Integrasi Usaha Tanaman Pangan dan Sapi Potong Serta Analisis Keuangannya pada Petani Transmigran di Bengkulu Tengah. Vol. 20 No. 1 : 74 – 86.Saptana. 2012. Konsep efisiensi usaha tani pangan dan implikasinya bagi peningkatan produktivitas. Jurnal Forum Agro Ekonomi/FAE 30 (2): 109-128.