POTENSI ANTIMIKROBIA ALAMI NANOEMULSI EKTRAK BINAHONG TERHADAP Salmonella typhi

Faizal Rivaldy Wijanarko; Nalendra Gigih Wibawanto Putra; Melinda Erdya Krismaputri; Listya Purnamasari; Roni Yulianto; Himmatul Khasanah; Desy Cahya Widianingrum

Faizal Rivaldy Wijanarko Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian, Universitas Jember
Nalendra Gigih Wibawanto Putra Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian, Universitas Jember
Melinda Erdya Krismaputri Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian, Universitas Jember
Listya Purnamasari Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian, Universitas Jember
Roni Yulianto Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian, Universitas Jember
Himmatul Khasanah Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian, Universitas Jember
Desy Cahya Widianingrum Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian, Universitas Jember

Keywords: nano teknologi, ekstrak binahong, zona hambat, alternatif antibiotik

Abstract

Potensi binahong (Anredera cordifolia (ten) steenis) sebagai antimikrobial alami tengah dikembangkan dewasa ini. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui daya hambat ekstrak binahong terhadap Salmonella typhi dengan formula penyusun nanoemulsi yang berbeda. Larutan nano diformulasikan dengan konsentrasi Tween 80 dan sorbitol yang berbeda (P1: 24 dan 36 % b/b, P2: 25 dan 35% b/b, P3: 26 dan 34% b/b). Daya hambat nanoemulsi ekstrak binahong terhadap Salmonella typhi diuji dengan metode difusi sumuran. Seluruh data yang didapatkan dilaporkan secara deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian diketahui nanoemulsi ekstrak binahong memiliki efek daya hambat terhadap Salmonella typhi yang kuat pada formula P1 (8 mm) dan sangat kuat pada formula P3 (10 mm), serta daya hambat yang lemah formula P2 (0.8 mm). Kesimpulan dari penelitian ini adalah daya hambat nanoemulsi ekstrak binahong terhadap Salmonella typhi sangat dipengaruhi oleh formula larutan campurannya. Pembuatan nanoemulsi ekstrak daun binahong dengan formula perbandingan Tween 80 dan sorbitol 26 dan 34% b/b potensial dikembangkan sebagai alternatif antibiotik.