SABUN KEFIR SUSU KAMBING YANG DIPERKAYA OLEH EKSTRAK DAUN BINAHONG SEBAGAI SUMBER ANTIBAKTERI ALAMI

  • Putri Dian Wulansari Fakultas Pertanian, Universitas Perjuangan Tasikmalaya, Tasikmalaya
  • Firgian Ardigurnita Fakultas Pertanian, Universitas Perjuangan Tasikmalaya, Tasikmalaya
Keywords: antibakteri, daun binahong, kefir, sabun, susu kambing

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi penambahan ekstrak daun binahong sebagai antibakteri alami pada proses pembuatan sabun kefir susu kambing ditinjau dari karakteristik kimia dan mikrobiologinya. Parameter yang diukur pada karakteristik kimia diantaranya alkali bebas, minyak mineral, total asam lemak dan lemak netral. Uji daya hambat terhadap bakteri kulit Staphylococcus aureus ATCC 6538, Escheria coli ATCC 11229 dan Salmonella thypimurium ATCC 14028 merupakan parameter untuk pengujian karakteristik mikrobiologi. Hasil penelitian menunjukan bahwa penambahan ekstrak daun binahong pada sabun susu kambing menghasilkan sabun yang memenuhi syarat kriteria mutu SNI 06-3532-1994 pada parameter alkali bebas, minyak mineral dan total asam lemak kecuali parameter lemak netralnya. Formula sabun yang dihasilkan pada penelitian ini memiliki daya hambat terhadap bakteri Staphylococcus aureus ATCC 6538, Escheria coli ATCC 11229 dan Salmonella thypimurium ATCC 14028. Penambahan ekstrak daun binahong menghasilkan sabun yang tidak lebih efektif dalam menghambat bakteri dibandingkan dengan kontrol.

Published
2020-07-21
How to Cite
Wulansari, P., & Ardigurnita, F. (2020). SABUN KEFIR SUSU KAMBING YANG DIPERKAYA OLEH EKSTRAK DAUN BINAHONG SEBAGAI SUMBER ANTIBAKTERI ALAMI. PROSIDING SEMINAR NASIONAL TEKNOLOGI AGRIBISNIS PETERNAKAN (STAP), 7, 51-57. Retrieved from https://jnp.fapet.unsoed.ac.id/index.php/psv/article/view/597
Section
Articles