PENGARUH DOSIS PEMBERIAN PROBIOTIK TERHADAP PERTAMBAHAN BOBOT BADAN HARIAN DAN BOBOT AKHIR AYAM NIAGA PEDAGING JANTAN
Abstract
Penggunaan antibiotik sebagai pemacu pertumbuhan telah dilarang dan sebagai penggantinya digunakan probiotik yang merupakan feed additive, namun penambahan dosis porobiotik yang tepat masih belum ditemukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan dosis probiotik terhadap pertambahan bobot badan harian dan bobot akhir pada ayam niaga pedaging jantan yang dipelihara selama 35 hari. Materi yang digunakan adalah DOC jantan strain Loghman sebanyak 100 ekor dan probiotik MBN2. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan perlakuan P0 (kontrol), P1 =penambahan 0,5 ml probiotik /lt air minum, P2 = penambahan probiotik 1 ml/lt air minum, P3 = penambahan 1,5 ml /lt air minum, dan P4 = penambahan 2 ml/lt air minum dan setiap perlakuan diulang sebanyak 4 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan dosis probiotik berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap pertambahan bobot badan harian dan bobot akhir. Dapat disimpulkan bahwa penambahan dosis probiotik 2 ml per liter air minum cenderung memberikan performa yang lebih baik terhadap penambahan bobot badan harian dan bobot akhir.