PENGARUH SUPLEMENTASI UREA-ONGGOK LEPAS LAMBAT DALAM RANSUM DOMBA YANG MENGANDUNG BUNGKIL KEDELAI TERPROTEKSI TERHADAP METABOLISME NITROGEN DAN ESTIMASI DERIVAT PURIN
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi suplementasi urea-onggok lepas lambat dalam ransum domba yang mengandung bungkil kedelai terproteksi tanin kondensasi berdasarkan metabolisme nitrogen dan sintesis protein mikroba. Suplemen urea-onggok lepas lambat digunakan sebagai level perlakuan 0, 3, 6, 9, dan 12%. Domba jantan sebanyak 30 ekor diberi perlakuan dengan rancangan acak lengkap. Ransum basal tersusun dari 30% jerami padi dan 70% konsentrat dengan kadar protein kasar 11%. Konsumsi dan nitrogen urin meningkat (P<0,01) dengan meningkatnya suplementasi urea-onggok lepas lambat, sedangkan nitrogen feses tidak berbeda (P>0,05). Produksi protein mikroba dan estimasi efisiensi sintesis protein mikroba dipengaruhi (P<0,05) oleh suplementasi urea-onggok lepas lambat. Penggunaan bungkil kedelai terproteksi tanin kondensasi dapat dikombinasikan dengan suplementasi urea-onggok lepas lambat dalam ransum domba dan dapat meningkatkan neraca nitrogen, sintesis dan efisiensi protein mikroba rumen.