PENGARUH SUPLEMENTASI SELENIUM YEAST TERHADAP BOBOT ALBUMEN, BOBOT YOLK, RASIO YOLK DAN ALBUMEN AYAM NIAGA PETELUR
DOI:
https://doi.org/10.20884/1.angon.2022.4.2.p152-160Kata Kunci:
selenium yeast, albumen weight, yolk weight, ratio of yolk and albumenUnduhan
Referensi
Akil, S., W.G. Piliang, C.H. Wijaya, D.B. Utomo, dan I.K.G. Wiryawan. 2009. Pengkayaan selenium organik, inorganik dan vitamin E dalam pakan puyuh terhadap peforma serta potensi telur puyuh sebagai sumber antioksidan. JITV, 14(1): 1-10.
Argo, L.B., Tristiarti, dan I. Mangisah. 2013. Kualitas fisik telur ayam arab petelur fase i dengan berbagai level Azolla microphylla. Jurnal Animal Agricultural, 2(1): 445-457.
Ghozali, I. 2016. Aplikasi Analisis Multivariate. Universitas Dipenogoro, Semarang.
Haryuni, N., A. Lidyawati, dan B. Khopsoh. 2019. Pengaruh penambahan level vitamin E-selenium dalam pakan terhadap fertilitas dan daya tetas telur hasil persilangan ayam sentul dengan ayam ras petelur. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu, 7(3):287-292.
Indriani, N.P., I. Susilawati, R.Z. Islami. 2011. Selenium Pada Tanaman dan Ternak. Unpad.
Indriani, Y.W. 2018. Pengaruh pemberian suplemen pakan layer (SPL) terhadap kualitas internal telur ayam ras di kawasan peternakan ayam ras desa Santong kabupaten Lombok Utara. Publikasi Ilmiah. Fakutas Peternakan Universitas Mataram, Mataram.
Mushawwir, A., dan D. Latipudin. 2013. Biologi Sintesis Telur. Yogyakarta. Graha Ilmu.
Nalyvayko, L., K. Radionova, S. Pankova, N. Shomina, O. Katerynych, dan M. Khimych. 2021. Comparative characteristics of eggs of chickens of domestic and foreign selection in their diverse age. Slovak Journal of Food Sciences, 15(1): 245-253.
Ora, F.H. 2015. Struktur dan Komponen Telur. Deepublish. Yogyakarta.
Rath, P.K., P.K. Mishra., B.K. Mallick, and N.C. Bahura. 2015. Evaluation of different egg quality traits and interpretation of their mode of inheritance in white leghorns. Veterinary World, 8(4): 449-452.
Said, N.S., dan Sulmiyati. 2018. Pengaruh injeksi selenium dan vitamin E pada ayam petelur fase molting (force molting) terhadap kualitas telur. Prosiding Seminar Nasional, Inovasi Teknologi Peternakan dalam Mendukung Terwujudnya Ketahanan Pangan Nasional, 188-196.
Silaban, E. M. 2019. Pengaruh pemberian pakan bebas pilih (free choice feeding) terhadap kualitas telur burung puyuh (Coturnix coturnix japonica). Skripsi. Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara.
Slupczyn?ka, M., D. Jamroz, J. Orda. A. Wiliczkiewicz, and B. Krol. 2018. Long-term supplementation of laying hen diets with various selenium sources as a method for the fortification of eggs with selenium. Journal of Chemistry, 8(3): 1-7.
Surai, P.F. 2000. Effect of selenium and vitamin e content of the material diet on the antioxidant system of the yolk and the developing chick. Br. Poult Sci, 41: 235-243.
Sutrisna, R., P. Mayangsari, Riyanti, dan K. Nova. 2020. Pengaruh pemberian probiotik komersil terhadap bobot telur, persentase albumin dan kuning telur ayam hasil persilangan (grading up). Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu 8(1): 41-46.
Tadesse, D., W. Esatu, M. Girma, and T. Dessie. 2015. Comparative study on some egg quality traits of exotic chicken in different production systems in East Sewa, Ethiopia. African Journal of Agricultural Research. 10(9): 1016-1021.
Tugiyanti, E. dan N. Iriyanti. 2012. Kualitas eksternal telur ayam petelur yang mendapat ransum dengan penambahan tepung ikan terfermentasi menggunakan isolat prosedur anti histamin. J. Aplikasi Teknologi Pangan. 1(2) : 44--47.
Yuniza, A., Nuraini, dan S. Hafiz. 2011. Pengaruh pemberian lisin dalam ransum terhadap berat hidup, karkas dan potongan karkas ayam kampung. Jurnal Peternakan Indonesia 13(2): 1-7.
Yuwanta, T. 2004. Dasar Ternak Unggas. Kanisius. Yogyakarta.