PERANAN ANTIOKSIDAN ALAMI BIJI ALPUKAT (PERSEAAMERICANA MILL) DALAM RANSUM TERHADAP PERFORMAN, PENURUNAN KOLESTEROL DAGING BROILER
Abstract
Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui Peranan Antioksidan Alami Biji Alpukat (Perseaamericana mill) Dalam Ransum Terhadap Performan, Penurunan Kolesterol Daging Broiler. Ayam broiler berumur 1 hari berjumlah 100 ekor (strain CP 707) diambil secara acak (unsexed), dibagi dalam 5 perlakuan pemberian ransum (A0 = ransum kontrol tanpa tepung biji alpukat, A1 = ransum kontrol 95 % ditambah 5% tepung biji alpukat, A2 = ransum kontrol 90% ditambah 10% tepung biji alpukat, A3 = ransum kontrol 85% ditambah 15% tepung biji alpukat, A4 = ransum kontrol 80% ditambah 20% tepung biji alpukat), yang terdiri dari 5 ulangan (setiap ulangan terdapat 4 ekor ayam broiler), ransum dan air minum diberikan secara ad libitum. Pelaksanaan penelitian selama 6 minggu. Analisis ragam Rancangan Acak Lengkap (RAL), apabila terdapat perbedaan diantara perlakuan dilakukan uji jarak Berganda Duncan’s (ANOVA). Hasil penelitian yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa : Peranan Antioksidan Alami Biji Alpukat (Perseaamericana mill) Dalam Ransum Terhadap Performan, Kolesterol Daging Broiler dalam ransum sampai 20% tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap konsumsi ransum, pertambahan berat badan, konversi ransum , persentase berat karkas dan kolesterol daging broiler.
References
Akmal dan Mairizal. 2013. Performa broiler yang diberi ransum mengandung daun sengon (Albizzia falcataria) yang direndam dengan larutan kapur tohor (CaO) Jurnal Peternakan Indonesia 15, 1 – 6.
Almatsier, S. 2010. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta : Gramedia Pustaka utama.
Banerjee, G C. 1982. A Text Book of Animal Husbandry. Oxford and IBH Publishing Co. New Delhi.
Carvajal-Zarrabal. O., S M Waliszewiski, D M B Dermitz, Z O flores, P. M Hayward-jones, C. Nolasco-hipolito, O. Angulo-guerrero, R. Sa’nchez-rican. R. M. Infaso, and P. R. L. Trujillo. 2005. The consumption of Hibiscus sabdariffa dried calyx ethanolic extract reduced lipid profile in rats. Plant Foods for Human Nutrition, 60:153 – 159.
Crowley P. 1994. Biochemistry Japanese Biochemical Society . Tokyo (195): 357.
Djulardi, A. 1997. Pemanfaatan Tepung Biji Alpukat Dalam Ransum Burung Puyuh. Laporan Penelitian. Departemen apendidikan dan Kebudayaan Lembaga penelitian Unand. Padang.
Han. L. K., B. J. Xu., Y. Kimura.,Y. N. Zheng and H Okuda.2000. Platycodi radix affects lipid metabolism in mice with high fat dietinduced obesity.Journal of Nutrition 13:2760 – 2764...
Kiha, A, F., W. Murningsih dan Tristiarti. 2012. Pengaruh pemeraman ransum dengan sari daun pepeya terhadap kecernaan lemak dan energi metabolis ayam broiler. Animal Agricultural Journal. 1(1) : 265 – 276..
Mountney, G. J. 1976. Poultry Product Technology. 2nd Ed. The Avi Publishing Company Inc.Westport, Connecticut.
Murtidjo, A. B. 1992.Mengelola Ayam Buras. Penerbit Kanisius jakarta.
Nasruddin. 2010. Komposisi nutrisi pakan ayam ras pedaging masa akhir (broiler finisher) dari beberapa bahan pakan lokal. Dinamika Penelitian BIPA. 21 (38).
North, M. O and D. D. Bell. 1992. Commercial Chicken Production Manual.2nd Ed. The Avi Publishing Co. Inc. Wesport, Conecticut, New York.
Pond, W. G., Church, D. And Pond. K. R. 1995. Basic Animal Nutrition and Feeding.4th Edition New York. John Willey and Sons.
Rasyaf, M. 2009.Panduan Beternak Ayam Pedaging. Panebar Swadaya , Depok.
Steel, R. G. D dan J. H. Torrie. 1993. Prinsip dan Prosedur Statisti. Suatu Prosedur Pendekatan Biometrik.Edisi ke-2.Penerbit PT Gramedia, Jakarta.
Sulistyani. 2015. Pengaruh Penggunaan Tepung kulit buah pepaya ( Carica papaya L) dalam pakan terhadap penampilan produksi ayam pedaging. Skripsi Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya, Malang.
Tellman, D. A., H. Hartadi., S. Lebdosoekojo dan S. Reksohadiprojo. 1983. Ilmu Makanan Ternak Dasar. Gadjah Mada University Press Yokyakarta.
Wahyu, J. 1992. Ilmu Nutrisi Unggas. Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor, Gajah Mada University Press.
Widodo, W. 2005. Tanaman beracun dalam kehidupan ternak. Fakultas Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang, Malang.
Widodo, W. 2009. Nutrisi dan Pakan Unggas Kontekstual. Universitas Muhammadiyah Malang, Malang.
Williamson, G dan E. M Payne. 1993. Pengantar Peternakan di Daerah Tropis. Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Press Yogyakarta.