MANAJEMEN PENGEMBALAAN DAN PENGGUNAAN KANDANG JEPIT PORTABLE PADA SISTEM INTEGRASI SAPI SAWIT (SISKA) DI SANGGAU
Abstract
Luas perkebunan kelapa sawit di Sanggau sebesar 327.417 Ha kurang lebih 26,18% dari total
wilayah kabupaten Sanggau. Salah satu praktik integrasi sapi perkebunan sawit (SISKA) ada di PTPN
XIII desa Sungai Alai kabupaten Sanggau. Riset ini bertujuan untuk mengetahui manajemen
penggembalaan SISKA meliputi perencanaan rotasi penggembalaan, kapasitas padang pengembalaan,
danpenggunaan mobile portabe yard untuk pelayanan kesehatan ternak. Jenis penelitian yang digunakan
adalah kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data dilakukan melalui sampling plot
menggunakan kuadran berukuran 0.5 x 0.5 M, observasi kebun, wawancara dan pengisian kuesioner
kepada peternak sapi yang melakukan penggembalaan sapi dilahan perkebunan kelapa sawit. Analisis
data yang digunakanadalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perencanaan
rotasi penggembalaandilakukan di lahan seluas 900 Ha, memiliki 65 blok dengan melakukan rotasi
setiap 5 hari pindah ke blok yang lain. Kapasitas padang pengembalaan pada lokasi riset ini adalah 2,8
UT. Waktu yang dibutuhkan dalam penanganan kesehatan ternak sapi sesudah menggunakan Mobile
Portable Yard untuk pemeriksaan kebuntingan, pemberiaan vitamin dan pemasangan eartag
membutuhkan waktu lebih singkatdibandingkan tanpa menggunakan Mobile Portable Yard. Simpulan
riset SISKA ini memiliki manajemenpenggembalaan yang baik tanpa over grazing dan penggunaan
Mobile Portable Yard yang efisien.
References
Kalimantan Barat Dalam Angka. Pontianak.
Budiawan, A., Ihsan, M. N., & Wahjuningsih, S. (2015). Hubungan body condition score terhadap service per
conception dan calving interval sapi potong Peranakan Ongole di Kecamatan Babat Kabupaten
Lamongan. TERNAK TROPIKA Journal of Tropical AnimalProduction, 16(1), 34-40.
Direktorat Jenderal Peternakan . 2010. Pedoman Teknis Pengembangan Usaha Integrasi Ternak Sapi dan
Tanaman. Direktorat Jenderal Peternakan Kementerian Pertanian. Jakarta. diunduh dari
http://sistemintegrasipaditernaksapipotong.blogspot.com/.
Heráldez, L. R., Barbieri, L., Babuglia, M., & Arnaud, A. (2024). RFID in the Livestock Industry, from
Traceability to a Decision Taking Tool in the Cattle-Yards. In 2024 IEEE 15th Latin America Symposium
on Circuits and Systems (LASCAS) (pp. 1-4). IEEE.
Kocu, O., Salundik, S., Priyanto, R., & Prihantoro, I. 2017. Produktivitas Sapi Bali di Lahan Pastura dan
Perkebunan Kelapa Sawit di Kabupaten Keerom Provinsi Papua. Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi
Hasil Peternakan, 5(3), 110-116.
Matondang, R. H., & Talib, C. 2015. Model pengembangan sapi Bali dalam usaha integrasi di perkebunan kelapa
sawit. Wartazoa, 25(3), 147-157.
Muhtarom, N., Setiawan, D., Nugraha, A., & Rumania, D. 2022. Edukasi Pembuatan Pakan Silase Di Desa Sungai
Besar Kabupaten Ketapang. Jurnal Berdaya, 2(2).
Setiawan, D. 2012. Performance of Ongole Grade Cattle Fed Mulberry Leave Meal Combined with Different
Concentrates. Thesis. IPB University.
Setiawan, D., Nugraha, A., & Nurhidayati, E. 2023. Deskripsi Siska (Sistem Integrasi Kelapa Sawit-Sapi)Di Desa
Nanga Taman Kecamatan Nanga Taman Kabupaten Sekadau Kalimantan Barat.In Prosiding
Seminar Nasional Teknologi Agribisnis Peternakan (STAP) (Vol. 10, Pp. 255-261).
Setiawan, D., & Nuraini, H. 2016. Penampilan produksi sapi Peranakan Ongole yang diberi pakankonsentrat yang
mengandung tepung daun murbei. Jurnal Agripet, 16(1), 16-22.
Setiawan, D. 2018. Artificial Insemination of beef cattle UPSUS SIWAB program based on the calculation of
non-return rate, service per conception and calving rate in the North Kayong Regency. The International
Journal of Tropical Veterinary and Biomedical Research, 3(1), 7-11.
Setiawan, D. 2020. Pengabdian Kelompok Ternak Sapi Melalui Perbaikan Pakan di Kabupaten Sambas.
Dharma Raflesia: Jurnal Ilmiah Pengembangan dan Penerapan IPTEKS, 18(2), 218- 227.
Setiawan, D., Jayanegara, A., Nahrowi & Kumalasari, N. R. 2022. Performance and nutrient digestibility of kacang
goats fed with fermented sago waste. In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science (Vol.
977, No. 1, p. 012136). IOP Publishing.
Setiawan, D., Nugraha, A., Radiansah, D., & Syamsiah, N. O. (2024, May). Analysis of Local Forage andIncome
Over Feed Cost Under Ruminant and Palm Plantation Integrated System (SISKA) inWest
Kalimantan. In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science (Vol. 1341, No.1, p. 012027).
IOP Publishing.
Setiawan, D., Jayanegara, A., Nahrowi, N., & Kumalasari, N. R. (2024). Vegetation diversity based on peat
hydrological units for supporting cattle production in West Kalimantan, Indonesia. Biodiversitas
Journal of Biological Diversity, 25(5).
Supriyantono, A., Suryaningsih, I. S., & Rumetor, S. D. 2023. Performans Sapi Bali Yang Dipelihara Secara
Ekstensif Oleh Peternak Di Distrik Bintuni Dan Manimeri Kabupaten Teluk Bintuni.In Seminar
Nasional Fakultas Pertanian (Vol. 6, No. 1).
Setiawan, D., Aprizkiyandari, S., Heriyanto, H., & Awaluddin, M. 2023. Perbaikan Pakan Sapi Masyarakat
Melalui Teknologi Silase Pelapah Sawit. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 7(6), 6215-6224.
Zakiatulyaqin, Z., Suswanto, I., Lestari, R. B., Setiawan, D., & Munir, A. M. S. 2017. Income over feed cost dan
RC ratio usaha ternak sapi melalui pemanfaatan limbah kelapa sawit. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu,
5(1), 18-22.