FRAKSI SERAT WAFER RANSUM KOMPLIT LIMBAH KUBIS BERPEREKAT BEKATUL PADA PENYIMPANAN BERBEDA

Meri Kesuma; Suparjo Suparjo; Akmal Akmal; Rasmi Murni; Saitul Fakhri; Yatno Yatno

Meri Kesuma Fakultas Peternakan Universitas Jambi, Jalan Raya Jambi-Ma. Bulian Km 15, Mendalo Indah, Jambi, 36361
Suparjo Suparjo Fakultas Peternakan Universitas Jambi, Jalan Raya Jambi-Ma. Bulian Km 15, Mendalo Indah, Jambi, 36361
Akmal Akmal akultas Peternakan Universitas Jambi, Jalan Raya Jambi-Ma. Bulian Km 15, Mendalo Indah, Jambi, 36361
Rasmi Murni Fakultas Peternakan Universitas Jambi, Jalan Raya Jambi-Ma. Bulian Km 15, Mendalo Indah, Jambi, 36361
Saitul Fakhri Fakultas Peternakan Universitas Jambi, Jalan Raya Jambi-Ma. Bulian Km 15, Mendalo Indah, Jambi, 36361
Yatno Yatno Fakultas Peternakan Universitas Jambi, Jalan Raya Jambi-Ma. Bulian Km 15, Mendalo Indah, Jambi, 36361

Keywords: lama penyimpanan, wafer, limbah kol, fraksi serat

Abstract

Penelitian bertujuan mengevaluasi lama penyimpanan terbaik wafer ransum komplit (WRK) berbasis limbah kol (LK) berperekat dedak padi berdasarkan kadar air, Neutral Detergent Fiber (NDF), Acid Detergent Fiber (ADF), dan Hemiselulosa. WRK tersusun atas 50 % LK, 14% bungkil kelapa, 29% bungkil inti sawit, 5% dedak padi, 1% mineral mix dan 1% NaCl. Semua bahan digiling halus (1 mm) dan diaduk homogen, lalu ditambahkan 37,5 ml air /kg dan dikukus pada suhu 100ºC selama 10 menit. WRK dicetak dengan ukuran lingkaran 70,83 cm, tinggi 3,5 cm dan diameter 9,5 cm. WRK yang telah dicetak, dikeringkan dalam oven 60ºC selama 24 jam, lalu dikemas dalam plastik klip dan disimpan pada suhu ruang selama 0 hari (P0, kontrol), 2 minggu (P2), 4 minggu (P4) dan 6 minggu (P6). Analisis ragam menunjukkan perlakuan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap ADF dan hemiselulosa, tetapi tidak nyata (P>0,05) terhadap kadar air dan NDF. Uji orthogonal menunjukkan bahwa lama penyimpanan (X) memiliki hubungan linear (P<0,05) dengan ADF, ADF = -2,41X + 29,68; R² = 0,3459 dan kuadratik (P<0,05) dengan hemiselulosa , Hemiselulosa = -1,6125x² + 11,445x + 26,19; R² = 0,3476. Lama penyimpanan terbaik untuk WRK adalah 3,5 minggu dengan kandungan hemiselulosa tertinggi 46,49%.

References

Anam, N. K., Pujaningsih, R. I., dan Prasetyo, B. W. H. E. 2012. Kadar neutral detergent fiber dan acid detergent fiber pada jerami padi dan jerami jagung yang difermentasi isi rumen kerbau. Animal agriculture journal, 1(2), 352-361.
Anas, S dan Andy. 2010. Kandungan NDF dan ADF silase campuran jerami jagung (Zea mays L) dengan beberapa level daun gamal (Gliricidia maculata). J.Agrisistem. 6 (2): 8-77.
Astuti, A., Agus, A., Budhi, S.P., 2009. Pengaruh Penggunaan Hight Quality Feed Suplement Tehadap Konsumsi dan Kecernaan Nutrien Sapi Perah Awal Laktasi. Buletin Peternak. 33, 81-87.
BPS Provinsi Jambi. 2020. Produksi Tanaman Pangan Provinsi Jambi. Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi, Jambi.
Crampton, E. W. and L. E. Haris. 1969. Applied Animal Nutrition Ed. 1st The Engsminger Publishing Company. California. U. S. A.
Delia, N. 2013. Degradasi fraksi serat (NDF, ADF, selulosa dan hemiselulosa) ransum yang menggunakan daun coklat secara in-vitro (Doctoral dissertation, Universitas Andalas).
Ensminger, M. E. and C.G. Olentine Jr. 1978. Feed and Nutrien Complete. 1st Edition. The Ensmiger Publishing Co, California.
Hanapi, K. 2019. Evaluasi Kandungan Bahan Kering, Lemak Kasar dan Serat Kasar Wafer Ransum Komplit Berbasis Limbah Sawi Pada Lama Waktu Penyimpanan yang Berbeda. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Jambi. Jambi.
Hartadi, H., Soedomo, R., Allen, D. Tillman.1990. Tabel komposisi bahan pakan untuk indonesia. Gajah Mada University Press. Yogyakarta.
Hanmoungjai, P. Y. L. E., Pyle, D. L., dan Niranjan, K. 2001. Enzymatic process for extracting oil and protein from rice bran. Journal of the American Oil Chemists' Society, 78(8), 817-821.
Miftahudin, Limanb, & Fathulb , F. 2015.Pengaruh Masa Simpan Terhadap Kualitas Fisik dan Kadar Air Pada Wafer Limbah Pertanian Berbasis Wortel. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu, 3(3), 121-126.
Marantika, P., Ana. R.T. Imam, H. 2020. Pengaruh Imbangan Rumput Lapangan Dengan Limbah Kol (Brasisica Oleracea Var Capitata L.) Terhadap Total Bakteri dan Protozoa Pada Cairan Rumen Domba (In Vitro). Jurnal Nutrisi Ternak Tropis dan Ilmu Pakan. Fakultas Peternakan Universitas adjadjaran2(2):107-111.
Muktiani, A., B. I. M. Tampubolon dan J. Achmadi. 2006. Teknologi Pengolahan Sampah Sebagai Pakan Ruminansia serta Upaya Detoksifikasi Logam Berat Melalui Suplementasi Alginat dan Mineral Organik. Laporan Penelitian Hibah Bersaing XIII Tahun Ke-2 Fakultas Peternakan Universitas Diponegoro, Semarang (tidakDipublikasikan).
Pratama, J. 2014. Kandungan ADF, NDF dan hemiselulosa pucuk tebu dengan penambahan urea dan molases. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin Makasar.
Solihin, S., Muhtarudin, M., dan Sutrisna, R. 2015. Pengaruh lama penyimpanan terhadap kadar air kualitas fisik dan sebaran jamur wafer limbah sayuran dan umbi-umbian. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu, 3(2), 233284
Stergiadis, S., M. Allen, X. J. Chen, D. Wills and T. Yan. 2015. Prediction of nutrient digestibility and energy concentrations in fresh grass using nutrient composition. Journal of Dairy Science 98(5): 3257–3273.
Suparjo, 2021. Analisis Laboratorium Bahan Limbah Kol. Fakultas Peternakan Universitas Jambi.
Setiawan, B. 2017. Kandungan Protein dan Serat Kasar Dedak Padi Yang Difermentasikan Dengan Mikroorganisme Lokal. Skripsi. Universitas Hasanudin, Makasar.
Tim laboratorium IPB, 2013. Pengetahuan bahan makanan ternak. CV Nutrisi Sejahterah. Fakultas Peternakan IPB.